UNS — Tim SS-07 AKUSARA dari D-3 Teknik Sipil Sekolah Vokasi (SV) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta berhasil meraih juara 1 tingkat nasional dalam Lomba “Smart Innovation Method for Construction 2021”. Lomba itu merupakan salah satu rangkaian Civil Engineering Days (CED) gelaran Program Studi Teknik Sipil Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY).
Dibimbing oleh Widi Hartono, ST., MT, anggota tim terdiri atas Dheaulhaq Rosadi (angkatan 2019), Rafita Azzahra (angkatan 2020), dan Ramadhan Widy Pratama (angkatan 2020). Ketiganya harus melalui sejumlah tahapan hingga akhirnya diumumkan sebagai pemenang.
Setelah terpilih melalui seleksi di internal komunitas Semar Solid (SS) D3 Teknik Sipil UNS, mereka pun melakukan pelatihan secara mandiri. Kemudian, mereka membedah dan mengerjakan soal tentang pembangunan sebuah gedung yang diberikan panitia lomba selama kurang lebih satu satu bulan.
“Lalu pengumpulan dokumen penawaran pada tanggal 29 Mei 2021. Pada tanggal 12 Juni 2021 kami melakukan Presentasi PPT. Pada 18 Juni 2021 kami tim SS-07 AKUSARA mendapat juara 1 Lomba Smart Innovation Method For Construction CED UAJY 2021,” ujar Rafita selaku Ketua Tim, Kamis (1/7/2021).
Rafita dan tim menggunakan enam metode inovatif pembangunan gedung dalam kompetisi ini yang beberapa di antaranya berfokus pada kelestarian lingkungan. Pertama, penerapan Lean Construction, yaitu cara mendesain sistem produksi untuk meminimalkan sampah dalam bahan material, waktu, dan usaha untuk menghasilkan nilai semaksimal mungkin.
Kedua, Stick on Wall (SoW). Ketiga, Hollow Core Slab (HCS)—plat beton berongga sebagai salah satu terobosan untuk bangunan bertingkat yang menggunakan sistem pre-tensioning. Keempat, Aluminium Formwork (Alform) untuk aplikasi bekisting yang dapat dipakai berulang dan dapat mengurangi penggunaan kayu dalam beskisting. Dengan demikian, dapat menekan kerusakan lingkungan akibat pengggunaan kayu.
Kelima, aplikasi Building Information Modelling (BIM) yang berfungsi untuk menampilkan hasil desain, memvisualisasi, mensimulasi, menganalisis, dan mendokumentasi proyek lebih efisien dan akurat. Selain itu, BIM dapat melakukan perhitungan volume, mempercepat proses produksi, dan sebagai koordinasi realtime antara kontaktor dengan owner atau konsultan.
Dan yang keenam ialah penggunaan sheet pile untuk menahan tanah dan air yang masuk ke lokasi galian basement.
“Pada dasarnya semua konsep atau inovasi merupakan metode yang digunakan dalam pekerjaan
konstruksi untuk meminimalkan pemborosan untuk memaksimalkan nilai proyek,” jelas Rafita saat ditanya perihal alasan pemilihan metode.
Selain tim ini, komunitas Semar Solid D-3 Teknik Sipil UNS juga mengirimkan tim lain. Yakni SS-07 BADRAYANA yang juga berhasil menorehkan prestasi dengan meraih juara 3.
Ke depan, mereka berharap inovasi yang diusung dapat diterapkan dalam dunia konstruksi untuk mewujudkan suatu konstruksi pintar dan terintegritas.
“Seperti kita ambil contoh inovasi Lean Construction yang dimana metode tersebut dapat diterapkan untuk mengurangi sampah dalam proyek,” tutup Rafita. Humas UNS
Reporter: Kaffa Hidayati
Editor: Dwi Hastuti
The post Tim SS-07 AKUSARA UNS Sabet Juara 1 di CED UAJY appeared first on Universitas Sebelas Maret.