UNS – Selain memamerkan Virtual Reality (VR) Sangiran dan Lokananta pada Smart IT Fest `Inovasi Produk D-3 TI sebagai Solusi di Era Pandemi, Kolaborasi dengan Industri,` Sabtu (10/10/2020), Program Studi (Prodi) D-3 Teknik Informatika (TI) Sekolah Vokasi (SV) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta juga memamerkan IOHT dan NORI secara daring melalui Zoom Cloud Meeting.
IOHT atau Internet of Healthcare Things merupakan inovasi yang diciptakan untuk mengukur sinyal detak jantung, sinyal kelistrikan otot, dan resistansi kulit pasien. Dengan menggandeng Klinik Mutiara Sehat, Prodi D-3 TI SV UNS merancang IOHT dengan fitur Wireless Fidelity (Wifi) guna mengirimkan data yang selanjutnya dikirimkan ke alat pengendali atau controller bernama ESP-32.
“Dimana data-data terukur tersebut dikirimkan ke server menggunakan teknologi Wifi. Aplikasi ini kombinasi antara perangkat keras dan software yang dibangun yang selanjutnya data yang terukur dikirimkan ke aplikasi web secara wireless ke server lokal,” ujar Kepala Prodi (Kaprodi) D-3 TI SV UNS, Hartatik, M. Si.
Dalam keterangan resmi yang diterima uns.ac.id, IOHT dirancang oleh tim pengembangan Prodi D-3 TI SV UNS. Anggota tim yang turut ambil bagian dalam pengembangan inovasi ini, diantaranya Luthfi Hildhasari, Novian Indah Fajriani, dan Nova Damayanti dengan didampingi dosen pembimbing Muh. Asri Syafi’ie, S. Si, M. Kom.
Dengan adanya kecanggihan pengiriman data pasien menggunakan sambungan Wifi, tenaga medis yang menggunakan IOHT ini dapat mengurangi interaksi/ kontak langsung dengan pasien untuk mengurangi potensi penularan Sars-Cov-2.
Selain IOHT, inovasi lain yang diperkenalkan Prodi D-3 TI SV UNS dalam Smart IT Fest adalah aplikasi antrian bernama NORI. Aplikasi ini diciptakan oleh mahasiswa tingkat akhir Prodi D-3 TI SV UNS, Wikantoro Trisnoadi.
Ia membuat aplikasi NORI ini dilatarbelakangi oleh rasa bosannya saat harus antri yang memakan waktu lama. Wikantoro menilai dengan adanya aplikasi NORI yang ia ciptakan, waktu yang terbuang saat mengantri dapat dimanfaatkan untuk aktivitas lainnya.
“Situasi pandemi Covid-19 juga menuntut masyarakat mengurangi antrian secara fisik. Aplikasi ini digunakan untuk melakukan antrian dan menginformasikan keadaan antrian. Aplikasi ini dikembangkan bersama dosen Prodi D-3 TI SV UNS, Nanang Maulana, S.Si, M.Cs,” terang Wikantoro.
Wikantoro menambahkan aplikasi NORI dirancang untuk antrian secara umum sehingga perusahaan bisa menggunakan inovasi ini. Pengguna cukup mengunduh NORI melalui gawai dan selanjutnya dapat melakukan antrian secara online untuk event yang diselenggarakan. Humas UNS
Reporter: Yefta Christopherus AS
Editor: Dwi Hastuti
The post IOHT-NORI, Inovasi Bidang Kesehatan Prodi D-3 TI UNS di Tengah Pandemi Covid-19 appeared first on Universitas Sebelas Maret.